Salah
jika engkau menyangka kehidupan ini seratus persen untuk kebaikanmu. Ini tidak
mungkin terjadi, kecuali di surga. Urusan dunia seluruhnya relatif. Tidak semua
yang engkau inginkan terpenuhi. Pasti akan datang ujian, sakit, musibah, dan
bencaa. Karena itu, bersyukurlah saat senang dan bersabarlah saat susah.
Jngan membayangkan kehidupan yang
serba ideal ; sehat tanpa sakit, kaya tanpa bayang-bayang miskin, bahagia tanpa
ada duka, genap tanpa ganjil, sahabat tanpa cacat, dan seterusnya. Ini tidak
mungkin terjadi. Karena itu, teguhkan diri untuk melupakan yang negatif, dan
perhatikan yang positif. Dahulukan prasangka baik, carilah alsan untuk
kesalahan sahabatmu, dan bersandarlah hanya kepada Allah. Manusia bukan tempat
bersandar dan bukan yang diserahi segala
urusan.
Sumber : Kiat menjadi wanita paling bahagia di dunia dan di
akhirat/ Aidh Al- Qarni; penerjemah , Ust. Khozin Abu Faqih; Penyunting, Abdul
Hakim. Jakarta: Al-Itishom, 2004.
0 komentar:
Posting Komentar